Wednesday, November 12, 2008

"Pesawat sederhana" pada tubuh kita

Dalam ilmu fisika, dikenal istilah pesawat sederhana. Tahukah kamu, apakah pesawat sederhana itu? 
Pesawat sederhana adalah segala jenis perangkat yang hanya membutuhkan satu gaya untuk bekerja. Dengan memanfaatkan pesawat sederhana, maka pekerjaan manusia akan menjadi lebih ringan. Misalnya ketika kita akan mencabut paku yang tertancap di sebuah papan, dengan menggunakan pesawat sederhana yang namanya linggis, maka paku tersebut dapat dengan mudah dicabut. Contoh lainnya, ketika kita akan memindahkan beban berat dari suatu tempat ke tempat lain dengan ketinggian tertentu, maka kita dapat memanfaatkan pesawat sederhana yang namanya katrol.
Pada tulisan ini, saya tidak berpanjang lebar mengenai pesawat sederhana dan berbagai keuntungan mekanik yang dihasilkannya. Tapi saya ingin mengajak teman-teman menganalisis bahwa pada tubuh kita ini, juga bekerja berbagai prinsip pesawat sederhana.
Otot-otot di leher bekerja ketika kita sedang mendongakkan kepala. Jika dianalogikan dengan pesawat sederhana,  maka leher  merupakan titik tumpu, dagu merupakan posisi beban, dan kepala merupakan gaya. Jika posisi titik tumpu berada di antara beban dan gaya, maka ini adalah pesawat sederhana tipe pertama (ayo, ingat-ingat kembali pelajaran fisika di sekolah!).
Kira-kira gerakan apalagi ya pada tubuh kita yang dapat dianalogikan dengan prinsip kerja pesawat sederhana?
Pembahasan lebih lanjut mengenai hal ini bisa teman-teman dapatkan di Savvy: Human Body Systems CD ke-1, bab Muscular Systems.  


No comments: